WAIBAKUL, TOP News NTT■■ Apel kesadaran yang biasanya di laksanakan di Lapangan Kantor Bupati, hari ini Kamis, 17 September 2020 dilaksanakan di lokasi TJPS Desa Umbu Pabal, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat. Apel kesadaran ini diikuti oleh Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan tenaga kontrak Kabupaten Sumba Tengah dan selaku Pembina Apel adalah Bupati Sumba Tengah.
Apel kesadaran Dilaksanakan di lokasi TJPS sebagai langkah awal persiapan penerimaan Kunjungan Kerja Menteri Pertanian. Amanat Bupati sumba engah dalam Apel kesadaran kali ini “Saya minta kepada seluruh ASN dan non ASN agar ikut aktif dalam mensukseskan Gerakan Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) pada musim tanam tahap ke-2 yang dipusatkan di Desa Umbu Pabal Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat, ini merupakan bentuk ransangan kepada masyarakat Sumba Tengah yang selalu menggantungkan hidupnya pada lahan sawah tadahan, untuk itu peran kita sebagai Pemerintah perlu melihat hal ini dengan hati dan bekerja dengan hati pula sebagai bentuk apresiasi terhadap perhatian Pemerintah Provinsi dalam hal ini Bapak Gubernur Victor Bungtilu Laiskodat. Dimana luas keseluruhan lahan untuk TJPS adalah 10.000 Ha, dan hal yang perlu disyukuri adalah penempatan pabrik produksi pakan ternak babi akan dipusatkan di Kabupaten Sumba Tengah yakni di seputaran lokasi TJPS, mari kita sama-sama berdoa agar seluruh program terkait dapat terlaksana dengan baik.” Demikian penegasan Bupati Paulus Limu awali sambutannya.
Kabupaten Sumba Tengah, tandas Paulus Limu merupakan salah satu daerah sasaran untuk mensukseskan Program Gubernur Nusa tenggara Timur, yaitu Program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS).
Tujuan program ini, lanjut Paulus Limu, adalah sebagai upaya menurunkan angka kemiskinan di Sumba Tengah yang berada di angka 34%. Target TJPS ini adalah 50 Ha di desa Umbu Pabal, dan 40 Ha di Desa dasa Elu. Pada Lokasi TJPS di Desa Umbu Pabal, Persiapan Lahan telah mencapai 80 % atau 40 Ha, yang melalui proses pengolahan lahah tiga tahap yaitu pembajakan, pencincangan tanah, rotari dan pembuatan beden.
“Tujuan pengelolaan tanah tiga tahap ini, agar menghasilkan tanah yang berukuran lebih kecil / halus, sehingga tanah lebih gembur dan mudah untuk ditanami benih jagung. Benih jagung disiapkan 25Kg untuk setiap hektarnya dengan perkiraan panen pada musim kemarau seperti sekarang ini adalah 4 sampai dengan 5 ton per hektar. Hingga saat ini luas lahan yang di tanami seluas tujuh Ha pada Lahan TJPS di Umbu Pabal sejak di luncurkan oleh Gubernur NTT. Sedangkan lokasi lahan di Desa Dasa Elu, lahan sudah siap tanam seluas 20 Ha dari total target 40 Ha.” Ujar Limu.
Diakhir sambutan beliau juga menyampaikan rencana pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Agrotek bertaraf internasional yang akan dibangun diwilayah selatan Kabupaten Sumba Tengah. Bupati menghimbau agar mendukung program tersebut baik dari lembaga Pemerintah maupun dari seluruh lapisan masyarakat Sumba Tengah.
Dengan Apel kesadaran ini, kata Bupati Sumba Tengah, bisa memberikan kesadaran kepada seluruh Aparatur Sipil Negara agar dapat melayani masyarakat Sumba Tengah dengan hati dan mengelola berbagai dinamika sosial yang ada di tengah-tengah kehidupan masyarakat secara arif dan bijaksana.
Usai Apel Kesadaran Bapak Bupati mengajak seluruh peserta apel untuk berkeliling di lahan TJPS. “Oleh karena itu mari kita sama-sama tingkatkan kinerja dan bekerjalah dengan hati untuk menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Sumba Tengah,” tandasnya. ■■ Juli br
Sumber :SP Humas & Protokol.Pemkab.Sumba Tengah
Penulis : (Dan)
